Info24Jam.com – Ketika menyimpan daging kurban dalam kulkas, banyak orang bingung cara terbaik mengeluarkannya sebelum dimasak. Menurut Spesialis Gizi dr. Dessy Suci Rachmawati, cara mencairkan daging kurban beku sangat menentukan kualitas protein yang akan dikonsumsi. Jika dilakukan sembarangan, kandungan gizi bisa rusak atau bahkan menimbulkan risiko kesehatan.
Untuk mencairkan daging kurban secara aman, Anda bisa meletakkannya dalam wadah tertutup dan merendamnya dengan air dingin. Hindari menggunakan air hangat atau panas karena bisa merusak struktur protein daging. Bila memungkinkan, alirkan air dingin secara perlahan ke dalam wadah tertutup agar tetap steril dan menjaga kualitas daging tetap baik.
Teknik Mencairkan Daging Kurban Tanpa Risiko Bakteri
Metode lain yang disarankan adalah meletakkan daging kurban beku ke dalam chiller selama 12–24 jam. Ini memang butuh waktu, namun cara ini tergolong paling aman dan menjaga daging tetap higienis. Jika Anda terburu-buru, fitur defrost pada microwave juga bisa dimanfaatkan, asalkan daging langsung dimasak setelahnya.
Perlu diingat, membiarkan daging mencair di suhu ruang terlalu lama akan membuat bakteri berkembang pesat. Hal ini tidak hanya menurunkan kualitas protein, tapi juga bisa menimbulkan bahaya kesehatan. Maka dari itu, selalu perhatikan suhu dan metode pencairan sebelum memasak daging kurban.
Kesimpulan: Jaga Kualitas Daging Kurban dengan Cara yang Tepat
Penting untuk mencairkan daging kurban beku secara bertahap dan tidak tergesa-gesa. Metode yang salah bisa merusak protein dan menghilangkan nilai gizinya. Gunakan air dingin mengalir atau simpan di chiller sebagai solusi terbaik. Jangan lupa untuk segera memasak setelah daging cair untuk menjaga kebersihan dan rasa. Dengan tips ini, Anda bisa menikmati sajian kurban yang sehat, lezat, dan bergizi!